Resin adalah bahan yang umum digunakan dalam berbagai industri, terutama dalam pembuatan plastik. Namun, kebanyakan resin yang digunakan saat ini tidak ramah lingkungan karena mereka tidak mudah terurai dan mencemari lingkungan. Namun, adakah resin yang dapat terurai dengan sendirinya? Jawaban singkatnya adalah ya. Ada resin biodegradable yang secara alami terurai menjadi bahan yang lebih ramah lingkungan.

Resin biodegradable adalah jenis resin yang dapat terurai dengan sendirinya oleh mikroorganisme seperti bakteri atau fungi. Proses biodegradasi adalah proses alami di mana organisme ini mengonsumsi resin sebagai sumber energi dan nutrisi, menghasilkan produk sampingan yang tidak mencemari lingkungan.

Salah satu bahan resin biodegradable yang paling umum digunakan adalah polilaktat (PLA). PLA adalah polimer yang diproduksi oleh fermentasi gula dari sumber tanaman seperti jagung atau singkong. Proses ini menghasilkan monomer-lactic acid yang kemudian digabungkan menjadi rantai polimer untuk membentuk PLA.

PLA memiliki banyak keunggulan. Pertama, sumber bahan baku yang digunakan untuk membuat PLA adalah terbarukan dan dapat diperbaharui. Hal ini meminimalkan dampak pada lingkungan dan ketergantungan pada minyak bumi, yang merupakan bahan baku utama untuk resin konvensional. Kedua, PLA terurai dengan sendirinya dan hanya membutuhkan waktu sekitar 6 bulan hingga 2 tahun, tergantung pada kondisi lingkungan. Sebagai perbandingan, plastik konvensional bisa membutuhkan beberapa ratus tahun untuk terurai. Selain itu, PLA juga memiliki sifat yang mirip dengan plastik konvensional, menjadikannya pilihan yang menarik dalam banyak aplikasi.

Namun, meskipun PLA memiliki banyak keunggulan, masih ada beberapa tantangan dalam penggunaannya. Salah satunya adalah biaya produksi yang lebih tinggi dibandingkan dengan plastik konvensional. Proses produksi PLA lebih kompleks dan membutuhkan kontrol kondisi tertentu untuk mencapai kualitas yang baik. Ini mengarah pada biaya produksi yang lebih tinggi, yang bisa menjadi hambatan bagi beberapa produsen. Namun, dengan meningkatnya kesadaran akan isu-isu lingkungan dan permintaan yang lebih tinggi terhadap produk yang ramah lingkungan, biaya produksi PLA dapat turun seiring dengan perkembangan teknologi dan kebijakan yang mendukung.

Selain PLA, ada jenis resin biodegradable lainnya yang sedang dikembangkan dan dipelajari, termasuk poliester diketenanti